Allah dapat memakai siapa saja (Hakim-hakim 7:15-8:3)

Allah dapat memakai siapa saja
Bacaan: Hakim-hakim 7:15-8:3
Renungan Kristen

Ketika mendengar isi mimpi salah seorang tentara musuh beserta penafsirannya,
Gideon mengimani bahwa Allah akan memberikan kemenangan. Itu mendorong Gideon untuk menyembah Allah (15).

Kita melihat strategi Gideon yang begitu efektif. Tentu Tuhan yang telah mengajarkannya, walau nas ini tidak menyebutkan demikian. Kehadiran tiga kelompok tentara Israel secara terpisah memberikan kesan di antara tentara Midian bahwa sejumlah besar tentara Israel sudah berada di luar perkemahan mereka. Tiupan sangkakala yang dikombinasikan dengan suara buyung yang dipecahkan serta cahaya suluh yang memancar dari buyung yang pecah membuat tentara Midian yang sudah tidur kemudian terbangun dan menyimpulkan bahwa tentara Israel yang begitu banyak itu sedang mengelilingi mereka.

Tiba-tiba terbangun dikegelapan malam dengan mendengar bunyi riuh rendah serta cahaya yang mungkin juga mengagetkan unta-unta tentara Midian, membuat tentara Midian terkejut dan kacau karena "serangan" yang tiba-tiba itu.

Akibatnya, mereka justru saling serang dan kemudian secepatnya tunggang langgang melarikan diri (22). Namun itu pun tidak membuat mereka dapat lolos karena tentara Israel terus melakukan pengejaran (23). Bahkan Gideon sampai meminta bala bantuan dari suku Efraim untuk membantu pengejaran itu hingga dua raja Midian, yaitu Oreb dan Zeeb, tertangkap dan mati (24-25). Hal inilah yang kemudian dijadikan semacam pujian oleh Gideon ketika orang Efraim protes karena tidak diajak terlibat dalam peperangan itu (8:1-3).

Kisah Allah melepaskan umat memperlihatkan bagaimana Allah dapat bertindak melalui seseorang yang lemah dalam iman, tetapi bersedia untuk percaya dan menaati Allah. Ini menjadi pelajaran bagi kita bahwa bukan tanggung jawab kita untuk mengerti bagaimana Allah akan menggenapi firman-Nya. Tanggung jawab kita adalah taat dan melakukan perintah-Nya.

Selain itu, kita juga perlu bijaksana dalam mengatasi setiap permasalahan agar relasi kita dengan sesama orang beriman tetap berjalan baik.

Ayat Alkitab: Hakim-hakim 7:15--8:3
7:15 Segera sesudah Gideon mendengar mimpi itu diceritakan dengan maknanya, sujudlah ia menyembah. Kemudian pulanglah ia ke perkemahan orang Israel, lalu berkata: "Bangunlah, sebab TUHAN telah menyerahkan perkemahan orang Midian ke dalam tanganmu. "
7:16 Sesudah itu dibaginyalah ketiga ratus orang itu dalam tiga pasukan dan ke tangan mereka semuanya diberikannya sangkakala dan buyung kosong dengan suluh di dalam buyung itu.
7:17 Dan berkatalah ia kepada mereka: "Perhatikanlah aku dan lakukanlah seperti yang kulakukan. Maka apabila aku sampai ke ujung perkemahan itu, haruslah kamu lakukan seperti yang kulakukan.
7:18 Apabila aku dan semua orang yang bersama dengan aku meniup sangkakala, maka haruslah kamu juga meniup sangkakala sekeliling seluruh perkemahan itu, dan berseru: 'Demi TUHAN dan demi Gideon!'"
7:19 Lalu Gideon dan keseratus orang yang bersama-sama dengan dia sampai ke ujung perkemahan itu pada waktu permulaan giliran jaga tengah malam, ketika penjaga-penjaga baru saja ditempatkan. Lalu mereka meniup sangkakala sambil memecahkan buyung yang di tangan mereka.
7:20 Demikianlah ketiga pasukan itu bersama-sama meniup sangkakala, dan memecahkan buyung dengan memegang obor di tangan kirinya dan sangkakala di tangan kanannya untuk ditiup, serta berseru: "Pedang demi TUHAN dan demi Gideon!"
7:21 Sementara itu tinggallah mereka berdiri, masing-masing di tempatnya, sekeliling perkemahan itu, tetapi seluruh tentara musuh menjadi kacau balau, berteriak-teriak dan melarikan diri.
7:22 Sedang ketiga ratus orang itu meniup sangkakala, maka di perkemahan itu TUHAN membuat pedang yang seorang diarahkan kepada yang lain, lalu larilah tentara itu sampai ke Bet-Sita ke arah Zerera sampai ke pinggir Abel-Mehola dekat Tabat.
7:23 Kemudian dikerahkanlah orang-orang Israel dari suku Naftali dan dari suku Asyer dan dari segenap suku Manasye, lalu mereka mengejar orang Midian itu.
7:24 Gideon menyuruh juga orang ke seluruh pegunungan Efraim dengan pesan: "Turunlah menghadapi orang Midian, dan dudukilah segala batang air sampai ke Bet-Bara, dan juga sungai Yordan. " Maka semua orang Efraim dikerahkan, lalu mereka menduduki segala batang air sampai ke Bet-Bara, juga sungai Yordan.
7:25 Mereka berhasil menawan dua raja Midian, yakni Oreb dan Zeeb. Oreb dibunuh di gunung batu Oreb dan Zeeb dibunuh dalam tempat pemerasan anggur Zeeb. Mereka mengejar orang Midian itu, lalu mereka membawa kepala Oreb dan kepala Zeeb kepada Gideon di seberang sungai Yordan.
8:1 Lalu berkatalah orang-orang Efraim kepada Gideon: "Apa macam perbuatanmu ini terhadap kami! Mengapa engkau tidak memanggil kami, ketika engkau pergi berperang melawan orang Midian ?" Lalu mereka menyesali dia dengan sangat.
8:2 Jawabnya kepada mereka: "Apa perbuatanku dalam hal ini, jika dibandingkan dengan kamu? Bukankah pemetikan susulan oleh suku Efraim lebih baik hasilnya dari panen buah anggur kaum Abiezer?
8:3 Allah telah menyerahkan kedua raja Midian itu, yakni Oreb dan Zeeb, ke dalam tanganmu; apa yang telah dapat kucapai, jika dibandingkan dengan kamu?" Setelah ia berkata demikian, maka redalah marah mereka terhadap dia.