Renungan Krsten : Mimpi Yang Menjadi Kenyataan (2)


Baca:  Kejadian 45:16-28

"Demikianlah dilakukan oleh anak-anak Israel itu.  Yusuf memberikan kereta kepada mereka menurut perintah Firaun;  juga diberikan kepada mereka bekal di jalan."  Kejadian 45:21








Dari kisah Yusuf pada bagian 1 bisa dibayangkan betapa sakitnya hati Yusuf, terlebih lagi yang membenci itu saudaranya sendiri;  tapi tidak sedikit pun ia menaruh rasa pahit hati kepada saudara-saudaranya itu.  Yusuf membebaskan dirinya dari kepahitan.  Inilah yang menjadi kunci keberhasilan hidupnya!  Yusuf sadar bahwa kepahitan hanya akan menghancurkan hidupnya dan menghambat penggenapan janji Tuhan.  Karena itu Yusuf tidak mau terus-menerus menyimpan kepahitan dalam hatinya.  Bukanlah kebetulan jika Yusuf menamai anak pertamanya Manasye, yang artinya Tuhan telah membuatku melupakan.  Tuhan telah membuatnya melupakan kesusahan dan kepahitan yang pernah dirasakannya.  Yusuf tidak mau terus-menerus menyimpan kepahitan dalam hatinya.  Bahkan ketika mendapati saudara-saudaranya kekurangan makanan, Yusuf tidak memiliki keinginan membalas dendam.  Ia justru mencium dan mengasihi saudara-saudaranya itu.

     Yusuf membalas kejahatan saudaranya dengan kebaikan.  Melakukan kesalahan adalah manusiawi, tetapi memaafkan adalah ilahi.  Ketika kita dipakai Tuhan dan kemudian proses itu datang, kita akan semakin didewasakan.  Oleh karena itu, jangan memberontak jika Tuhan membentuk kita.  Pada mulainya Yusuf adalah hamba, namun pada akhirnya dia naik pangkat menjadi penguasa atas istana Firaun.  Yusuf tampil sebagai pemenang karena dia telah lulus ujian.  Seringkali kita gagal melewati masa-masa sulit dalam hidup kita dan membiarkan rasa benci dan kepahitan itu menguasai hati kita, akibatnya mimpi yang Tuhan berikan tidak menjadi kenyataan.

     Jangan sekali-kali membatasi kuasa Tuhan bekerja!  Karena  "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di hati manusia:  semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."  (1 Korintus 2:9).  Tuhan memiliki 1001 cara untuk menolong dan mengangkat hidup kita seperti yang dialami oleh Yusuf.  Dan mungkin Dia mengijinkan kita mengalami ujian dan tantangan;  tetapi jika kita tetap mempercayai Tuhan dengan sepenuh hati dan tidak berubah, percayalah, cepat atau lambat Tuhan akan menggenapi janjiNya dalam kehidupan kita.

Yusuf mengalami peninggian dari Tuhan karena dia kuat dan menang melewati ujian!

Kejadian 45:16-28
45:16Ketika dalam istana Firaun terdengar kabar, bahwa saudara-saudara Yusuf datang, hal itu diterima dengan baik oleh Firaun dan pegawai-pegawainya.
45:17Lalu berkatalah Firaun kepada Yusuf: "Katakanlah kepada saudara-saudaramu Buatlah begini: muatilah binatang-binatangmu dan pergilah ke tanah Kanaan,
45:18jemputlah ayahmu dan seisi rumahmu dan datanglah mendapatkan aku, maka aku akan memberikan kepadamu apa yang paling baik di tanah Mesir, sehingga kamu akan mengecap kesuburan tanah ini.
45:19Selanjutnya engkau mendapat perintah mengatakan kepada mereka: Buatlah begini: bawalah kereta dari tanah Mesir untuk anak-anakmu dan isteri-isterimu, jemputlah ayahmu dari sana dan datanglah ke mari.
45:20Janganlah kamu merasa sayang meninggalkan barang-barangmu, sebab apa yang paling baik di seluruh tanah Mesir ini adalah milikmu."
45:21Demikianlah dilakukan oleh anak-anak Israel itu. Yusuf memberikan kereta kepada mereka menurut perintah Firaun; juga diberikan kepada mereka bekal di jalan.
45:22Kepada mereka masing-masing diberikannya sepotong pesalin dan kepada Benyamin diberikannya tiga ratus uang perak dan lima potong pesalin.
45:23Di samping itu kepada ayahnya dikirimkannya sepuluh ekor keledai jantan, dimuati dengan apa yang paling baik di Mesir, lagipula sepuluh ekor keledai betina, dimuati dengan gandum dan roti dan makanan untuk ayahnya dalam perjalanan.
45:24Kemudian ia melepas saudara-saudaranya serta berkata kepada mereka: "Janganlah berbantah-bantah di jalan."
45:25Demikianlah mereka pergi dari tanah Mesir dan sampai di tanah Kanaan, kepada Yakub, ayah mereka.
45:26Mereka menceritakan kepadanya: "Yusuf masih hidup, bahkan dialah yang menjadi kuasa atas seluruh tanah Mesir." Tetapi hati Yakub tetap dingin, sebab ia tidak dapat mempercayai mereka.
45:27Tetapi ketika mereka menyampaikan kepadanya segala perkataan yang diucapkan Yusuf, dan ketika dilihatnya kereta yang dikirim oleh Yusuf untuk menjemputnya, maka bangkitlah kembali semangat Yakub, ayah mereka itu.
45:28Kata Yakub: "Cukuplah itu; anakku Yusuf masih hidup; aku mau pergi melihatnya, sebelum aku mati."