API TUHAN: Membakar dan Memurnikan!


Baca:  2 Petrus 3:1-16 

"Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya."  2 Petrus 3:12b










     Nubuat tentang datangnya hari penghakiman dan penghangusan bumi oleh api Tuhan sudah sering disampaikan oleh para nabiNya sejak zaman dahulu.  Waktu itulah yang dinamakan hari Tuhan:  "Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap."  (2 Petrus 3:10b).  Bumi akan berguncang begitu hebatnya, langit akan gemetar, matahari dan bulan akan menjadi gelap dan bintang-bintang di langit tidak bercahaya lagi.

     Jika kita pelajari lebih dalam lagi banyak kita temukan kata api di dalam Alkitab, tetapi api yang dimaksudkan bukanlah dalam arti harafiah.  Tuhan seringkali menggunakan kata api sebagai unsur untuk menyucikan dan memurnikan.  Kita sering mendengar pernyataan:  "Api Roh Kudus membakar setiap hati untuk Tuhan."  Tentunya yang dimaksud api di sini bukan dalam arti yang sesungguhnya.  Namun yang pasti api penghakiman yang sebenarnya adalah disediakan Tuhan bagi orang-orang fasik.

     Jadi api juga dipakai Tuhan dengan tujuan untuk memurnikan umatNya seperti tertulis:  "Sesungguhnya, Aku telah memurnikan engkau, namun bukan seperti perak, tetapi Aku telah menguji engkau dalam dapur kesengsaraan."  (Yesaya 48:10).  Setiap orang percaya harus terlebih dahulu masuk dalam dapur kesengsaraan supaya sifat-sifat lama kita hilang.  Seseorang yang sudah mengalami pemurnian dari Tuhan hidupnya pasti akan berbeda, baik itu sifat dan karakternya.  Pembentukan karakter melalui  'api'  pemurnian ini memerlukan kerendahan hati kita, sehingga hati yang semula congkak dan sombong akan merendahkan diri kepada Tuhan untuk memohon kekuatan dan pertolonganNya.  Hampir semua tokoh di dalam Alkitab dan juga para hamba Tuhan yang dipakai Tuhan secara luar bisa sudah pernah merasakan dan mengalami kesengsaraan ketika mereka dimurnikan oleh api Roh Kudus, dan hasilnya menjadi indah.  Inilah yang juga dirasakan Daud:  "Sebelum aku tertindas, aku menyimpang, tetapi sekarang aku berpegang pada janji-Mu.   Bahwa aku tertindas itu baik bagiku, supaya aku belajar ketetapan-ketetapan-Mu."  (Mazmur 119:67, 71).

Tuhan memurnikan kita dengan apiNya sebagai bukti Ia sangat mengasihi kita!

2 Petrus 3:1-16
3:1Saudara-saudara yang kekasih, ini sudah surat yang kedua, yang kutulis kepadamu. Di dalam kedua surat itu aku berusaha menghidupkan pengertian yang murni oleh peringatan-peringatan,
3:2supaya kamu mengingat akan perkataan yang dahulu telah diucapkan oleh nabi-nabi kudus dan mengingat akan perintah Tuhan dan Juruselamat yang telah disampaikan oleh rasul-rasulmu kepadamu.
3:3Yang terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsunya.
3:4Kata mereka: "Di manakah janji tentang kedatangan-Nya itu? Sebab sejak bapa-bapa leluhur kita meninggal, segala sesuatu tetap seperti semula, pada waktu dunia diciptakan."
3:5Mereka sengaja tidak mau tahu, bahwa oleh firman Allah langit telah ada sejak dahulu, dan juga bumi yang berasal dari air dan oleh air,
3:6dan bahwa oleh air itu, bumi yang dahulu telah binasa, dimusnahkan oleh air bah.
3:7Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik.
3:8Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kekasih, yang satu ini tidak boleh kamu lupakan, yaitu, bahwa di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun dan seribu tahun sama seperti satu hari.
3:9Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.
3:10Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.
3:11Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup
3:12yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.
3:13Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran.
3:14Sebab itu, saudara-saudaraku yang kekasih, sambil menantikan semuanya ini, kamu harus berusaha, supaya kamu kedapatan tak bercacat dan tak bernoda di hadapan-Nya, dalam perdamaian dengan Dia.
3:15Anggaplah kesabaran Tuhan kita sebagai kesempatan bagimu untuk beroleh selamat, seperti juga Paulus, saudara kita yang kekasih, telah menulis kepadamu menurut hikmat yang dikaruniakan kepadanya.
3:16Hal itu dibuatnya dalam semua suratnya, apabila ia berbicara tentang perkara-perkara ini. Dalam surat-suratnya itu ada hal-hal yang sukar difahami, sehingga orang-orang yang tidak memahaminya dan yang tidak teguh imannya, memutarbalikkannya menjadi kebinasaan mereka sendiri, sama seperti yang juga mereka buat dengan tulisan-tulisan yang lain.