Rancangan TUHAN Bagi Kita



Baca:  Kejadian 1:1-13

"Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka."  Kejadian 1:27






       Alkitab menegaskan bahwa kita diciptakan serupa dan segambar dengan Allah:  "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." (Kejadian 1:26).  Ini menunjukkan kejadian kita ajaib dan dahsyat.  Bukan secara kebetulan kita diciptakan, melainkan dalam rencana Allah, sehingga Ia pun memiliki rancangan dalam kehidupan kita.


     Apa rancangan Tuhan atas kita?  1.  Kita dirancang Tuhan untuk diberkati.  "Allah memberkati mereka," (Kejadian 1:28a).  Memang, akibat dosa dan pelanggaran manusia pertama, berkat itu menjadi terhalang.  Tapi kedatangan Tuhan Yesus ke bumi adalah untuk mengembalikan apa yang telah dirampas oleh Iblis.  Dikatakan, "Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan." (Yohanes 10:10b).  Melalui penebusan Kristus di atas kayu salib kita diperdamaikan dengan Allah.  Kita yang percaya kepada Tuhan Yesus diangkat sebagai anak-anak Allah (baca Galatia 3:26).  Sebagai anak-anak Allah berarti kita juga "...adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah," (Roma 8:17).

     Mungkin saat ini kita belum mengalami penggenapan janji Tuhan atau belum diberkati, jangan putus asa dan kecewa.  Bangun terus persekutuan yang karib dengan Tuhan dan tetaplah hidup dalam ketaatan, "Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia." (1 Korintus 15:58b).  2.  Kita dirancang Tuhan untuk memiliki keturunan atau beranak cucu (produktif).  Dikatakan, "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi..." (Kejadian 1:28).  Bukan hanya keturunan ilahai yang kita hasilkan, tapi Tuhan juga menghendaki supaya kehidupan kita menghasilkan buah.  Tuhan berkata, "Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah." (Yohanes 15:2).

Karena itu "...hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan." (Matius 3:8): ada buah-buah Roh, buah jiwa dan buah pelayanan.


Baca:  Mazmur 8:1-10

"Engkau membuat dia berkuasa atas buatan tangan-Mu; segala-galanya telah Kauletakkan di bawah kakinya:"  Mazmur 8:7

         Buah-buah Roh berkenan dengan perubahan karakter dalam kehidupan kita.  Kita tidak lagi menuruti keinginan daging, tapi tunduk pada pimpinan Roh Kudus.  Jika hidup kita dipimpin oleh Roh Kudus, secara otomatis karakter kita pasti berubah: ada "...kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri,..." (Galatia 5:22-23), dan akhirnya hidup kita berdampak bagi orang lain, kita pun menjadi berkat dan kesaksian yang baik bagi banyak orang.  Akhirnya nama Tuhan dipermuliakan melalui kehidupan kita.  Tuhan ingin kehidupan kita menjadi garam dunia dan terang dunia (baca Matius 5:13-16).

     3.  Kita juga dirancang untuk bekerja bagi Dia.  dikatakan,  "Tuhan Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu." (Kejadian 2:15).  Adam mendapat tugas mengusahakan dan memelihara taman Eden milikNya.  Artinya kita diciptakan dan dirancang Tuhan untuk bekerja melayaniNya, bukan untuk bermalas-malasan.  Setiap kita diberi talenta oleh Tuhan dan itu harus kita maksimalkan, "Sebab hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang yang mau bepergian ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan hartanya kepada mereka.  Yang seorang diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi satu, masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat." (Matius 25:14-15).  Banyak orang Kristen enggan dan menghindarkan diri dari pelayanan dengan berbagai macam alasan.  Selagi ada kesempatan jangan menunda melayani Tuhan sebelum semuanya terlambat.

     4.  Kita dirancang Tuhan untuk memiliki kuasa (ayat nas).  Anak-anak Tuhan dirancang untuk hidup berkemenangan karena di dalam kita ada Roh Kudus dan "...Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia." (1 Yohanes 4:4b).  Jadi, kita memiliki kuasa untuk menaklukkan musuh iblis dan segala tipu dayanya.


"...sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita." 1 Yohanes 5:4