Judul: Kristus yang
terutama
Pelayanan Yohanes Pembaptis telah dinubuatkan di dalam Perjanjian Lama oleh
nabi Maleakhi dan nabi Yesaya (2-3, bdk Mal
3:1,
Yes 40:3).
Setelah sekian lama Tuhan tidak
berbicara kepada umat-Nya, kehadiran Yohanes Pembaptis, sebagai utusan yang
memberitakan kedatangan Tuhan, adalah penting. Ini menegaskan kembali realisasi
janji Allah mengenai kedatangan Mesias, yang akan menyelamatkan umat-Nya.
Untuk mempersiapkan
kedatangan Kristus, Yohanes Pembaptis berkhotbah tentang pertobatan dan
pengampunan dosa. Ia mendorong orang untuk menyadari dosa-dosa mereka dan
meminta pengampunan Allah (4).
Yohanes Pembaptis juga
berkhotbah tentang keutamaan Kristus. Dia menempatkan Kristus sebagai yang
utama dan menempatkan dirinya serendah mungkin di hadapan Kristus, sehingga
untuk membuka tali kasut-Nya pun dia merasa tidak layak (7). Yohanes Pembaptis
tidak menempatkan dirinya sebagai murid, yang bersedia melakukan apa saja bagi
gurunya, tetapi membuka kasut sang guru tidaklah termasuk bagian tugasnya.
Yohanes Pembaptis pun masih tidak berani menempatkan dirinya sebagai hamba,
yang akan melakukan apa saja bagi tuannya, termasuk melepas tali kasut sang
tuan. Ia menempatkan dirinya jauh lebih rendah dari itu, sampai-sampai ia
merasa bahwa membuka tali kasut-Nya pun tidak layak. Dalam pemahaman itulah,
Yohanes Pembaptis juga berkhotbah tentang kuasa Kristus. Ia hanya dapat
menyiapkan hati orang-orang, tetapi Yesuslah yang berkuasa untuk mengubah hati
mereka. Oleh karena itu, Yohanes Pembaptis sadar benar bahwa dirinya bukanlah
aktor utama. Ia hanya berperan menghubungkan manusia dengan Kristus.
Dalam hidup dan pelayanan
kita, kiranya kita pun belajar untuk menyadari bahwa Kristuslah yang seharus
kita tinggikan. Dialah yang utama dalam hidup kita, Dialah yang harus
ditinggikan dalam setiap pelayanan. Dan kiranya kita pun semakin belajar untuk
merendahkan diri kita di bawah keutamaan-Nya.
Komentar
Posting Komentar
Tinggalkan pesan, kritik ataupun saran agar blog ini bisa menjadi lebih baik lagi dan bisa memberkati lebih banyak orang.
**Salam Kasih untuk kamu. TUHAN YESUS MEMBERKATI
Bagikan kepada saudara-saudara kita yang lain dan mari kita sama-sama melayani.