Puji-pujian manghadirkan mujizat



Baca:  Mazmur 47 

"Bermazmurlah bagi Allah, bermazmurlah, bermazmurlah bagi Raja kita, bermazmurlah!"  Mazmur 47:7
_







Seringkali orang-orang di luar Tuhan mengatakan,  "Orang Kristen itu aneh, kalau sedang beribadah pasti mereka menaikkan puji-pujian dengan keras dan bertepuk tangan.  Susah atau senang, punya uang atau tidak, sepertinya mereka selalu memuji-muji Tuhan."  Ketahuilah bahwa memuji-muji Tuhan bagi orang percaya adalah suatu perintah dari Tuhan dan keharusan.  Pemazmur menegaskan,  "Pujilah Allah dalam tempat kudus-Nya!  Pujilah Dia dalam cakrawala-Nya yang kuat!  Biarlah segala yang bernafas memuji Tuhan!" (Mazmur 150:1, 6).  Justru orang Kristen yang tidak suka memuji Tuhan adalah orang Kristen yang aneh dan harus segera bertobat! Ingat! Memuji Tuhan adalah suatu perintah dari Tuhan! Apabila kita taat melakukan apa yang diperintahkan Tuhan ini kita akan merasakan berkat dan mujizat dari Tuhan, karena hati Tuhan sangat disenangkan ketika kita mempersembahkan puji-pujian bagi Dia.

     Mengapa kita harus memuji Tuhan? "Sebab Tuhan, Yang Mahatinggi, adalah dahsyat, Raja yang besar atas seluruh bumi."  (Mazmur 47:3).  Siapa yang dapat menandingi kedahsyatan Tuhan?  Sebagai ciptaanNya sudah seharusnya kita memberikan pujian bagi Dia, karena kita diciptakan untuk memuliakan namaNya yang dahsyat itu.  Siapakah di antara kita yang tidak pernah mengalami kebaikan Tuhan dalam hidup kita?  Dalam hal ini Nahum mengakui bahwa "Tuhan itu baik;  Ia adalah tempat pengungsian pada waktu kesusahan;  Ia mengenal orang-orang yang berlindung kepada-Nya."  (Nuhum 1:7).  Bila kita sudah mengecap segala kebaikan Tuhan, masakan bibir dan lidah kita tetap terkatup dan tidak ada ucapan syukur?  Terhadap sesama kita saja kita tahu berterima kasih, terlebih lagi seharusnya kepada Tuhan.

     Memuji Tuhan itu juga baik bagi kita sendiri (baca Mazmur 147:1-6) dan mendatangkan kuasa yang luar biasa bagi kita.  Dikatakan,  "Berbahagialah orang-orang yang diam di rumah-Mu, yang terus-menerus memuji-muji Engkau.  Apabila melintasi lembah Baka, mereka membuatnya menjadi tempat yang bermata air;  bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat."  (Mazmur 84:5, 7).



Hidup yang penuh puji-pujian adalah hidup yang dibentengi oleh kuasa Tuhan, yang di dalamnya terkandung kuasa dan berkat yang melimpah.


Mazmur 47
47:1Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Mazmur. (47-2) Hai segala bangsa, bertepuktanganlah, elu-elukanlah Allah dengan sorak-sorai!
47:2(47-3) Sebab TUHAN, Yang Mahatinggi, adalah dahsyat, Raja yang besar atas seluruh bumi.
47:3(47-4) Ia menaklukkan bangsa-bangsa ke bawah kuasa kita, suku-suku bangsa ke bawah kaki kita,
47:4(47-5) Ia memilih bagi kita tanah pusaka kita, kebanggaan Yakub yang dikasihi-Nya. Sela
47:5(47-6) Allah telah naik dengan diiringi sorak-sorai, ya TUHAN itu, dengan diiringi bunyi sangkakala.
47:6(47-7) Bermazmurlah bagi Allah, bermazmurlah, bermazmurlah bagi Raja kita, bermazmurlah!
47:7(47-8) Sebab Allah adalah Raja seluruh bumi, bermazmurlah dengan nyanyian pengajaran!
47:8(47-9) Allah memerintah sebagai raja atas bangsa-bangsa, Allah bersemayam di atas takhta-Nya yang kudus.
47:9(47-10) Para pemuka bangsa-bangsa berkumpul sebagai umat Allah Abraham. Sebab Allah yang empunya perisai-perisai bumi; Ia sangat dimuliakan.