TUAIAN BANYAK! Mari Melayani Tuhan (Lukas 10:1-12)



Baca:  Lukas 10:1-12

"Kata-Nya kepada mereka:  'Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit.  Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.' "  Lukas 10.2








Kata pelayanan bukanlah sesuatu yang asing di telinga setiap orang Kristen, karena semua gereja pasti menghimbau setiap jemaatnya untuk turut ambil bagian atau terlibat secara langsung dalam pelayanan.  Gereja ingin agar tiap-tiap anggotanya menjadi jemaat yang aktif -bukan pasif- yang hanya datang ke gereja, duduk mendengarkan kotbah, kemudian pulang.

     Mengapa kita harus melayani?  Perlu kita ketahui bahwa konsep pelayanan itu berasal dari sorga.  Alkitab mencatat bahwa para malaikat di sorga, siang dan malam tanpa henti, melayani Tuhan.  Tertulis: "Dan keempat makhluk itu masing-masing bersayanp enam, sekelilingnya dan di sebelah dalamnya penuh dengan mata, dan dengan tidak berhenti-hentinya mereka berseru siang dan malam:  'Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah ada dan yang ada dan yang akan datang.'  Dan setiap kali makhluk-makhluk itu mempersembahkan puji-pujian, dan hormat dan ucapan syukur kepada Dia, yang duduk di atas takhta itu dan yang hidup sampai selama-lamanya."  (Wahyu 4:8-9).  Sesuai dengan konsep pelayanan sorgawi ini setiap orang percaya, tanpa terkecuali, dipanggil juga untuk melayani Tuhan dan juga sesama.  Bahkan Tuhan Yesus memberikan Amanat Agung ini:  "...pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu.  Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."  (Matius 28:19-20).  Dalam hal ini Tuhan Yesus tidak asal bicara atau memberi perintah, namun Ia sendiri telah memberikan teladan dalam hidupNya: "...Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang."  (Matius 20:28).

     Sebagai pengikut Kristus kita harus mengikuti jejakNya.  Adalah suatu keharusan bagi kita untuk melayani Tuhan, apalagi hanya sedikit waktu lagi Ia segera datang!  Tuaian di bumi begitu banyak, tetapi perkara sangatlah sedikit.
Tidakkah kita terbeban untuk menjangkau mereka dan menjadi pengerjaNya?

Lukas 10:1-12

10:1

Kemudian dari pada itu Tuhan menunjuk tujuh puluh murid yang lain, lalu mengutus mereka berdua-dua mendahului-Nya ke setiap kota dan tempat yang hendak dikunjungi-Nya.

10:2

Kata-Nya kepada mereka: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.

10:3

Pergilah, sesungguhnya Aku mengutus kamu seperti anak domba ke tengah-tengah serigala.

10:4

Janganlah membawa pundi-pundi atau bekal atau kasut, dan janganlah memberi salam kepada siapapun selama dalam perjalanan.

10:5

Kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu: Damai sejahtera bagi rumah ini.

10:6

Dan jikalau di situ ada orang yang layak menerima damai sejahtera, maka salammu itu akan tinggal atasnya. Tetapi jika tidak, salammu itu kembali kepadamu.

10:7

Tinggallah dalam rumah itu, makan dan minumlah apa yang diberikan orang kepadamu, sebab seorang pekerja patut mendapat upahnya. Janganlah berpindah-pindah rumah.

10:8

Dan jikalau kamu masuk ke dalam sebuah kota dan kamu diterima di situ, makanlah apa yang dihidangkan kepadamu,

10:9

dan sembuhkanlah orang-orang sakit yang ada di situ dan katakanlah kepada mereka: Kerajaan Allah sudah dekat padamu.

10:10

Tetapi jikalau kamu masuk ke dalam sebuah kota dan kamu tidak diterima di situ, pergilah ke jalan-jalan raya kota itu dan serukanlah:

10:11

Juga debu kotamu yang melekat pada kaki kami, kami kebaskan di depanmu; tetapi ketahuilah ini: Kerajaan Allah sudah dekat.

10:12

Aku berkata kepadamu: pada hari itu Sodom akan lebih ringan tanggungannya dari pada kota itu."